Halun ke-13
‘Lansia tetap eksis’
Bahar D. Dirgantra*
BALAIKOTA DEPOK, 4/6/2009—Hari lanjut usia nasional (Halun) ke-13 diselenggarakan di Balaikota Depok, kemarin berlangsung cukup meriah. Lansia masih memiliki daya guna walaupun usianya tak lagi muda lagi dan eksis dalm kehidupannya.
Menurut Ketua Lembaga Lansia Indonesia (LLI) Kota Depok, Puriyati Kasmadi masih berdaya guna. “Lansia ini masih tetap eksis dan berkualitas menjalani hidupnya, juga mandiri.”
Ia berharap, tambahnya, jangan menganggap lansia lemah. “Dengan aktifnya lansia melakukan kegiatan sehingga lansia tidak diremehkan. Tapi untuk itu dari diri sendiri yang harus mendukung, selain dukungan dari pamerintah dan lembaga lainnya,” jelasnya.
Panitia penyelenggara Halun kali ini dari Kecamatan Beji. “Kami selalu melakukan pergiliran panitia dalam menyelenggarakan Halun ini. Halun kali ini adalah untuk yang kedua kalinya kami selenggarakan,” ujarnya.
Lomba
Dewan Juri MTQ lansia, Dedi Suhardi mengatakan masyarakat yang sudah lansia memiliki keinginan untuk bisa baca Qur’an. “Sebagai hakim, melihat lansia sangat antusias dalam lomba ini. Jumlah pesertanya ada 24 orang, setiap kecamatan diwakili oleh 4 warga lansianya.”
Ia juga berharap sebelum pelaksanaan tingkat Kota Depok ini dilakukan seleksi di tingkat kecamatan sehingga mereka yang menjuarai tingkat kecamatan dapat dikirm ke tingkat Kota ini. “Adanya seleksi akan lebih memudahkan penjurian di tingkat Kota,” katanya.
Pemenang lomba tumpeng pada Halun kali ini adalah dari Kecamatan Sukmajaya. Ny Budi Utama sering memenangkan lomba tumpeng ini. “Rekan sesama lansia sudah tidak heran saya juara tumpeng, bisa dikatakan saya rutin menjadi juara. Kata mereka tumpeng yang saya buat enak rasanya,” ungkapnya.
Peran LLI Sukmajaya, menurutnya cukup aktif. “LLI di Kecamatan Sukmajaya aktif bergiat. Kegiatan terakhir syukuran dan tumpengan saat pergantian periode pimpinan LLI Sukmajaya yang terpilih lagi,” kata Budi.
* Wartawan, tinggal di Depok
Bahar D. Dirgantra*
BALAIKOTA DEPOK, 4/6/2009—Hari lanjut usia nasional (Halun) ke-13 diselenggarakan di Balaikota Depok, kemarin berlangsung cukup meriah. Lansia masih memiliki daya guna walaupun usianya tak lagi muda lagi dan eksis dalm kehidupannya.
Menurut Ketua Lembaga Lansia Indonesia (LLI) Kota Depok, Puriyati Kasmadi masih berdaya guna. “Lansia ini masih tetap eksis dan berkualitas menjalani hidupnya, juga mandiri.”
Ia berharap, tambahnya, jangan menganggap lansia lemah. “Dengan aktifnya lansia melakukan kegiatan sehingga lansia tidak diremehkan. Tapi untuk itu dari diri sendiri yang harus mendukung, selain dukungan dari pamerintah dan lembaga lainnya,” jelasnya.
Panitia penyelenggara Halun kali ini dari Kecamatan Beji. “Kami selalu melakukan pergiliran panitia dalam menyelenggarakan Halun ini. Halun kali ini adalah untuk yang kedua kalinya kami selenggarakan,” ujarnya.
Lomba
Dewan Juri MTQ lansia, Dedi Suhardi mengatakan masyarakat yang sudah lansia memiliki keinginan untuk bisa baca Qur’an. “Sebagai hakim, melihat lansia sangat antusias dalam lomba ini. Jumlah pesertanya ada 24 orang, setiap kecamatan diwakili oleh 4 warga lansianya.”
Ia juga berharap sebelum pelaksanaan tingkat Kota Depok ini dilakukan seleksi di tingkat kecamatan sehingga mereka yang menjuarai tingkat kecamatan dapat dikirm ke tingkat Kota ini. “Adanya seleksi akan lebih memudahkan penjurian di tingkat Kota,” katanya.
Pemenang lomba tumpeng pada Halun kali ini adalah dari Kecamatan Sukmajaya. Ny Budi Utama sering memenangkan lomba tumpeng ini. “Rekan sesama lansia sudah tidak heran saya juara tumpeng, bisa dikatakan saya rutin menjadi juara. Kata mereka tumpeng yang saya buat enak rasanya,” ungkapnya.
Peran LLI Sukmajaya, menurutnya cukup aktif. “LLI di Kecamatan Sukmajaya aktif bergiat. Kegiatan terakhir syukuran dan tumpengan saat pergantian periode pimpinan LLI Sukmajaya yang terpilih lagi,” kata Budi.
* Wartawan, tinggal di Depok
Komentar